Jangan Durhaka Ya, Nak!
Jangan durhaka ya, Nak! Selagi orang tuamu masih hidup, berbuat baiklah pada mereka.
MOTIVASI
Oleh Rosmita
Pegiat Literasi
Muslimahkaffahmedia.eu.org-Orang tua adalah wakil Allah di dunia. Berkat jasanya kamu bisa hidup di dunia ini. Ibumu telah mengandungmu dalam keadaan payah yang bertambah-tambah. Melahirkanmu dengan taruhan nyawa. Menyusuimu selama dua tahun. Mengasuh dan mendidikmu dari kecil hingga dewasa. Sementara itu, ayahmu tak kalah jasanya, siang malam dia bekerja untuk bisa menafkahimu. Bahkan, di sela waktu lelahnya bekerja, dia masih membantu merawat, mendidik, mengantar, dan menjemputmu ke sekolah.
Lalu, masih pantaskah kamu bilang mereka tidak menyayangimu? Kalaupun mereka ada salah padamu, maafkanlah mereka, jangan menyimpan dendam pada orang tuamu sendiri! Orang tua memarahi atau memukulmu karena ingin mendidikmu agar menjadi manusia yang baik. Sebab, bila kamu dibiarkan melakukan kesalahan tanpa diberi hukuman, kelak dewasa kamu akan menganggap perbuatanmu benar karena orang tuamu membiarkanmu melakukannya.
Begitu besarnya jasa orang tuamu padamu, pantaskah kamu menyakiti hatinya? Kalau kamu belum bisa membalas jasanya, paling tidak jangan menyakiti hatinya. Bahkan, walaupun kamu memberi dunia dan isinya, belum tentu kamu bisa membalas jasanya.
Bila kamu ingin Allah rida kepadamu, berbuat baiklah pada kedua orang tuamu! Berkata yang lembut, dengarkan nasihat orang tuamu, bantulah mereka semampumu. Janganlah kamu berkata yang menyakiti hati mereka! Janganlah kamu membantah mereka, selama mereka tidak menyuruhmu berbuat maksiat! Apabila kamu membuat orang tuamu murka, maka Allah pun akan murka kepadamu.
Rasulullah saw. bersabda: "Rida Allah ada pada rida orang tua dan murka Allah ada pada murka orang tua." (HR. Tirmidzi)
Allah memerintahkanmu agar berbuat baik kepada orang tuamu. Allah Swt. berfirman, "Kami mewasiatkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada-Ku (kamu) kembali." (QS. Lukman: 14)
Ingatlah, sehebat apa pun dirimu, sesaleh apa pun dirimu, jika kamu durhaka pada orang tuamu, maka kehebatan dan kesalehanmu apalah artinya. Apalagi jika orang tuamu tiada dan kamu belum sempat meminta ampun padanya, maka sengsaralah hidupmu di dunia dan juga di akhirat.
Ada sebuah kisah nyata tentang seorang kakek tua yang kakinya busuk, padahal sudah berobat ke mana-mana, tetapi penyakitnya tak kunjung sembuh. Ternyata dulunya dia pernah durhaka kepada ibunya. Dia memarahi ibunya lalu menendangnya. Bahkan, sampai ibunya meninggal, dia tidak pernah meminta maaf pada ibunya. Baru setelah ibunya meninggal dunia, dia mendapat balasan ini dari perbuatannya, kakinya busuk tak kunjung sembuh. Itu baru balasan di dunia, kelak di akhirat Allah balas dengan siksa neraka yang jauh lebih pedih.
Oleh karena itu, jangan durhaka ya, Nak! Selagi orang tuamu masih hidup, berbuat baiklah pada mereka. Jika pernah menyakiti hati mereka, apalagi sampai membuat mereka meneteskan air mata, minta maaflah kepada mereka. Minta rida dan keikhlasan orang tuamu atas segala yang telah mereka berikan padamu, atas segala perlakuanmu yang menyakiti hati mereka. Kemudian bertobatlah selagi sempat! Jangan sampai kau menyesal seumur hidupmu, bahkan menyesal selamanya di akhirat kelak!
Ada beberapa hal yang harus kamu hindari agar jangan sampai durhaka kepada orang tuamu; berkata kasar, memaki, dendam, memukul, membunuh, mengingkari nasab, mengambil harta orang tua tanpa hak, tidak mau mengurus orang tua yang sudah lanjut usia, dan masih banyak lagi.
Semoga kita semua dijauhkan oleh Allah dari perbuatan-perbuatan durhaka kepada orang tua karena durhaka merupakan dosa besar yang bisa mengantarkan pelakunya ke neraka.
Wallahualam bissawab.
Komentar
Posting Komentar