Ramadan Tanpa Junnah

 



PUISI 


Oleh Nur Syamsiah Tahir 

Praktisi Pendidikan dan Pegiat Literasi AMK 


Ramadan ini hampir meninggalkan kita

Aktivitas demi aktivitas berkejaran untuk dipenuhi

Menepi dan kian menepi

Asa berada dalam dekapan Ilahi 

Dunia ini hanyalah fatamorgana saja

Ambisi dan emosi jangan biarkan menguasai diri

Niatkan semata menggapai Rida Ilahi 

Taat tanpa tapi dan tanpa nanti

Amar makruf jadi benteng diri

Nahi mungkar jadi pembelajaran diri

Patah arang jangan jadi pimpinan diri

Asa untuk bisa hidup merajai diri

Jelajah demi jelajah dijalani

Usung demi keridaan Ilahi

Naungan ini sungguh jauh dari sisi

Nikmatnya tak lagi bisa dirasakan diri

Ah.. kapankah kehidupan ini akan dinaungi?

Hamba senantiasa berharap naungan Ilahi Rabbi

Probolinggo, 21 Maret 2025

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Oligarki Rudapaksa Ibu Pertiwi, Kok Bisa?

Rela Anak Dilecehkan, Bukti Matinya Naluri Keibuan

Kapitalis Sekuler Reduksi Kesabaran, Nyawa jadi Taruhan