Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2025

Media Sosial Marak, Gen Z Terancam Rusak?

Gambar
OPINI Sudah saatnya pemuda-pemuda yang tergabung dalam gen Z mengubah paradigma berfikir mereka, berhenti melabeli diri sendiri dengan hal negatif termasuk kesepian.  Oleh Ummu Qianny  Aktivis Muslimah Muslimahkaffahmedia.eu.org- Media sosial sudah berkembang sejak awal 2000-an. Beberapa contoh platform media sosial yang dikenal seperti Friendster (2002), MySpace (2003), Facebook (2004), Twitter (2006), Instagram (2010), dan TikTok (2016).  Media sosial terus berkembang dan berubah seiring waktu, yang semula lima media sosial di atas dan kini yang paling banyak di sorot adalah yang ke enam atau TikTok. Indonesia merupakan negara dengan pengguna TikTok terbanyak di dunia, sampai dengan bulan Juli 2025 saja mencapai 194,37 juta orang. ( rri.co.id , 9/8/2025)  Angka yang fantastis inilah yang membuat Indonesia melampaui negara-negara besar lainnya seperti Amerika Serikat dan Brazil. Apakah ini sebuah prestasi? Sayangnya tidak, karena seiring berjalannya waktu pengguna...

Pembunuhan Menjadi Pandemi dalam Sistem Kufur

Gambar
OPINI Mesti ada korelasi antara ketakwaan individu, kontrol masyarakat, dan peran negara dalam hal akidah, pelaksanaan hukum syara', hingga tasaqofah umum lainnya maka akan terbentuk masyarakat yang islami. Oleh Luluk Kiftiyah  Pegiat Literasi Muslimahkaffahmedia.eu.org- Tidak henti-hentinya kasus pidana menjadi konsumsi publik setiap hari. Adanya kasus pencabulan, pelecahan seksual, hingga pembunuhan merupakan sinyal keras bahwa sistem ini sudah rusak dari akarnya. Seperti halnya kasus pembunuhan, tepatnya di rumah indekos rt 01 rw 01 Lidah Wetan, Lakarsantri, Surabaya, Jawa Timur. Pelaku pembunuhan, Alvi Maulana (24) merupakan pacar korban TAS (25), yang sudah tinggal satu atap selama 5 tahun. Pelaku tega membunuh pacarnya lantaran kesal dengan korban karena besarnya tuntutan ekonomi yang korban minta. Puncaknya, korban mengunci pelaku dari dalam, sehingga pelaku naik pitam dan membunuh serta memutilasi tubuh korban menjadi lebih dari 75 potongan. ( kompas.com , 08/09/2025) Kasus...

Fenomena Filisida Maternal : Derita Ibu dalam Sistem Kapitalis

Gambar
  Fenomena filisida maternal, apapun alasannya adalah sebuah tindakan kejahatan dan dosa besar. OPINI Oleh  Siti Jubaidah  Pegiat literasi Muslimahkaffahmedia.eu.org, OPINI_ Baru-baru ini publik kembali dikejutkan oleh kasus seorang ibu di Kabupaten Bandung yang bunuh diri setelah membunuh kedua anaknya. Sebagaimana diberitakan di laman Metrotvnews.com (9/11/2025), polisi menemukan surat wasiat yang berisi ungkapan penderitaan dan kekesalan terhadap suami, terkait masalah ekonomi dan utang. Permasalahan tersebut yang diduga kuat melatar belakangi sang ibu melakukan filisida maternal kemudian bunuh diri. Filisida maternal merupakan tindakan ibu yang menghilangkan nyawa anak kandungnya. Kasus yang terjadi di Kabupaten Bandung ini menambah deretan kasus serupa yang terjadi di negeri ini. Berbagai permasalahan hidup saat ini yang menjadi beban dan tekanan hidup membuat tidak sedikit orang stres. Dalam kondisi tertekan manusia tidak lagi dapat berpikir dengan benar. Seorang ib...

Di Balik Predikat ‘Juara HIV’, Bekasi Menggugat Liberalisme yang Menyuburkan Penyakit Sosial

Gambar
  Kasus HIV yang melonjak di Bekasi tidak bisa hanya dilihat dari sisi medis semata. Ia merupakan gejala dari kerusakan sosial yang lebih dalam.  OPINI Oleh Anita Humayroh Pegiat Literasi Muslimahkaffahmedia.eu.org, OPINI- Bekasi kembali mencatat rekor yang ironis dengan kasus HIV tertinggi di Jawa Barat. Total kumulatif mencapai 3.600 kasus. Pemkot Bekasi kini mengintensifkan upaya pencegahan dengan berbagai kegiatan edukasi dan promosi gaya hidup sehat. Tri Adhianto, Wali Kota Bekasi, ikut menyuarakan keprihatinannya dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya HIV/AIDS. ( rakyatbekasi.com , 15/09/2025) Predikat ini jelas bukan prestasi, melainkan potret buram dari kerusakan sosial yang kian merajalela. Di balik gemerlap kota urban dan modernisasi, tersimpan penyakit yang menggerogoti sendi kehidupan masyarakat. Lonjakan kasus HIV ini tidak bisa dilepaskan dari pola hidup yang terbentuk dalam sistem liberal, di mana kebebasan dijunjung tanpa batas, sement...

Filisida Maternal, Rapuhnya Ibu dalam Sistem Toxic

Gambar
Sejatinya persoalan filisida maternal, tidak hanya merupakan persoalan sebuah keluarga semata.   . OPINI Oleh Elfia Prihastuti, S.Pd. Praktisi Pendidikan  Muslimahkaffahmedia.eu.org, OPINI_ Filisida maternal, istilah yang menggambarkan kenyataan mengerikan bagi kehidupan manusia. Ini kisah seorang ibu bersama anaknya. "Sebuas-buasnya harimau ia tidak akan memangsa anaknya sendiri". Peribahasa tersebut seringkali terdengar untuk menggambarkan kasih sayang seorang ibu. Begitulah tabiat ibu seharusnya. Penuh kasih sayang terhadap anaknya. Perlindungan yang diberikan berlimpah-ruah. Namun, baru-baru ini di Banjaran, Bandung, Jawa Barat ditemukan fakta memprihatinkan yang bertentangan dengan naluri keibuan. Seorang ibu berinisial EN (34) sampai hati membunuh dua buah hatinya yang berusia 11 bulan dan 9 tahun. Diduga ia menghabisi hidup kedua anaknya dengan cara diracun. Setelah itu sang ibu pun mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. (Metrotv, 09/09/2025) Komisi Perlindungan ...

Gen Z Ikut Aksi, Tanda Aktualisasi Diri

Gambar
OPINI Semoga generasi yang tumbuh dalam era teknologi digital ini semakin banyak yang "melek politik," dan berjuang untuk rakyat menolak atas kedzaliman dan menjadikan Islam sebagai solusi mendasar. Oleh Ummu Qianny Aktivis Muslimah Muslimahkaffahmedia.eu.org _Aksi demonstrasi belakangan ini semakin marak terjadi. Para demonstran turun ke jalan dengan membawakan beberapa tuntutan, mulai dari penurunan harga bahan pokok, perbaikan akses pendidikan dan layanan publik, serta penagihan janji penyediaan 19 juta lapangan kerja. Tidak hanya kaum mendang-mending yang mengikuti aksi demonstrasi, banyak juga dari mereka dengan kondisi mapan tidak segan ikut turun ke jalan, memberikan kritik terhadap pejabat korup di negeri ini yang masih hidup bermewah-mewah di tengah penderitaan rakyat.  Begitu pula di dunia maya, banyak dukungan berupa kreativitas dari Gen Z seperti meme, poster, hingga narasi digital dapat kita lihat ikut menyuarakan tuntutan yang sama. Psikolog anak dan remaja, Ana...

Membumikan Solusi Hakiki untuk Palestina

Gambar
OPINI Solusi hakiki untuk masalah Palestina adalah persatuan umat Islam sedunia.  Oleh Mardiyah  (Staf Pengajar di Pesantren Al-Mustanir, Kuningan)  Muslimahkaffahmedia.eu.org _Rumah Sakit Nasser di Gaza pada Senin (25/8/2025) kembali menjadi target serangan udara Israel yang menewaskan 15 orang. Empat orang jurnalis menjadi korban. Salah satunya adalah Hussam al-Masri, juru kamera sekaligus kontraktor Reuters ( beritasatu.com 2/8/2025). Menurut kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) empat petugas medis juga menjadi korban dalam serangan ini. Saat mereka sedang live , tiba-tiba siaran terputus saat serangan terjadi ( bbc.com 26/8/2025). Seruan Jurnalis Gaza Jurnalis di Gaza dan organisasi internasional telah menyerukan agar jurnalis asing diizinkan masuk ke Gaza untuk meliput langsung situasi di wilayah Gaza. Lebih dari 100 jurnalis internasional telah menandatangani petisi yang meminta akses langsung tanpa hambatan ke Jalur Gaza. Mereka ingin menunjukkan pada dunia ...

Krisis Ketenagakerjaan, Kapitalisme Gagal Mewujudkan Kesejahteraan

Gambar
OPINI Oleh Nur Syamsiah Tahir  Praktisi Pendidikan dan Pegiat Literasi AMK  Pemuda adalah tulang punggung Negara Muslimahkaffahmedia.eu.org_ Itulah slogan yang seringkali digaungkan untuk mendorong para pemuda alias generasi penerus bangsa agar giat dan bersemangat dalam berkiprah demi kemajuan dan keberlangsungan bangsa dan negara ini. Namun pada hakikatnya kemajuan suatu bangsa tidak hanya berpatokan pada pemudanya saja akan tetapi peran Negara juga sangat menentukan. Sebagaimana telah dipaparkan dalam Kitab Muqaddimah ad-Dustûr Pasal 153 yakni Negara menjamin ketersediaan lapangan kerja. Keberadaan pasal tersebut didasarkan pada sabda Nabi saw. yang diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim: الإِمَامُ رَاعٍ وَ مَسْئُولٌ عَنْ رَعَيَّتِهِ Imam itu adalah pemimpin dan dia diminta pertanggungjawaban atas orang yang dia pimpin.   Berdasarkan hadits tersebut negara bertanggung jawab dalam menyediakan lapangan pekerjaan bagi rakyat yang memiliki kemampuan tetapi tidak mendapatk...

Kasus Pencabulan Bikin Resah, di Mana Peran Negara?

Gambar
OPINI Pengatur kehidupan telah menyebabkan seluruh komponen yang seharusnya melindungi anak, justru mencederai anak dan menimbulkan trauma.  Oleh Nur Khavidzah  Aktivis Muslimah Muslimahkaffahmedia.eu.org _Tindak pencabulan pada anak untuk kesekian kali kembali mengejutkan ruang publik. Kali ini di kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Pada Jumat (29/8/2025), sekitar pukul 13.00 Wita, polisi menangkap pria berinisial MRR (48) atas dugaan tindak pidana pencabulan terhadap anak berusia 6 tahun. Penangkapan MMR dilakukan di Pelabuhan Nusantara Kendari, Kelurahan Kandai, Kecamatan Kendari, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). ( KendariInfo.com , 05/09/25)  Sangat disayangkan, kasus pencabulan anak sudah menjadi hal yang biasa terjadi di Indonesia. Anak-anak menjadi sasaran empuk bagi orang dewasa, baik itu di lingkungan keluarga maupun masyarakat. Kondisi ini menjadi gambaran makin berkurangnya ruang aman untuk perempuan terutama anak-anak. Orang-orang yang seharusnya melindu...

Gen-Z Bicara Perubahan: Potensi Kebangkitan Umat ‎

Gambar
  OPINI   Islam telah menempatkan pemuda sebagai generasi terdepan dalam perubahan menuju kebangkitan umat.  ‎ Oleh Sri Yana, S.Pd.I Pegiat Literasi ‎ ‎ Muslimahkaffahmedia.eu.org _Generasi adalah agent of change (agen perubahan) yang berada di garda terdepan dalam memberikan kontribusi di berbagai aspek kehidupan. Melalui generasilah cita-cita bangsa dan negara dapat diwujudkan, sebagaimana generasi terdahulu yang telah berperan besar dalam perkembangan ilmu pengetahuan, seni, budaya, dan peradaban lainnya. ‎ ‎Saat ini, perhatian tertuju pada Generasi Z (Gen-Z). Seperti generasi lain (boomer, milenial, maupun generasi sebelumnya), Gen-Z tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. Mereka dikenal sebagai generasi yang melek teknologi, tetapi kerap dicap manja, mudah cemas, mengalami FOMO (fear of missing out), dan rentan stres. ‎ ‎Menurut Psikolog Anak dan Remaja, Anastasia Satriyo, M.Psi., Gen-Z justru memiliki mekanisme otak yang lebih maju dalam menghadapi tekanan dibandin...

Kumpul Kebo Berujung Mutilasi, Potret Buram Demokrasi

Gambar
  Tren pacaran dan kumpul kebo merupakan potret buram demokrasi yang asasnya sekularisme. OPINI Oleh Nur Fitriyah Asri Penulis Opini Ideologis Muslimahkaffahmedia.eu.org , OPINI_ Warga Mojokerto dihebohkan dengan ditemukannya potongan tubuh manusia di semak-semak kawasan Pacet, Mojokerto, pada Sabtu (6/9/2025). Kemudian polisi melakukan penyisiran dan menemukan potongan tubuh manusia di antaranya satu telapak kaki kiri, satu pergelangan tangan, kulit kepala berambut panjang, dan puluhan potongan daging tanpa tulang.  Dari hasil identifikasi diketahui korban seorang wanita bernama Tiara Angelina Saraswati (TAS), berusia 25 tahun, asal Lamongan Jawa Timur. Polisi berhasil meringkus pelaku, bernama Alvi Maulana, berusia 24 tahun, bekerja sebagai pengemudi ojek online dan pernah menjadi tukang jagal hewan. Hubungan Alvi dan TAS merupakan sepasang kekasih, telah berpacaran selama 5 tahun dan tinggal bersama (kumpul kebo) di Jalan Raya Lidah Wetan, Kelurahan Lidah Wetan, Lakarsantri...

Keracunan MBG Berulang, Janji Populis yang Dipaksakan

Gambar
  Jika kasus keracunan MBG tidak segera ditindaklanjuti dan dievaluasi, dipastikan setiap hari akan selalu ada kejadian serupa OPINI Oleh Eva Rahma Pegiat Literasi  Muslimahkaffahmedia.eu.org, OPINI_ Beberapa pekan terakhir publik disuguhkan rentetan kasus keracunan massal akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG). Dilansir Tirto.id , Rabu (27-8-2025), 135 siswa dan 2 guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Berbah, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami keracunan usai menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG). Pada hari yang sama, kejadian serupa terjadi di Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu. Ada 456 siswa mengalami keracunan usai menyantap MBG. (Kompas.com, 30-8-2025) Keracunan massal juga terjadi di daerah lainnya. Semisal di Kabupaten Lampung Timur, ada 20 santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Islah yang mengalami keracunan MBG. Demikian pula di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, sekitar 365 pelajar dan juga guru menjadi korban keracunan M...