Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2023

Miris, Perilaku Anak Makin Sadis

Gambar
                            🖤 Admin AMK  Kapitalisme sekuler yang berasaskan pemisahan agama dari kehidupan telah menggerus peran orang tua dalam pengasuhan anak. Keluarga terutama ibu yang seharusnya menjadi tempat pertama dan utama untuk mendidik anak, saat ini banyak disibukkan oleh urusan lain. Para ibu banyak yang berkarier di luar rumah sehingga pengasuhan anak diserahkan kepada orang lain. Padahal, pengasuhan terbaik bagi seorang anak berada di tangan ibunya. OPINI   Oleh Dewi Pemerhati Umat MKM, OPINI_ Aksi pengeroyokan terjadi lagi. Kali ini korbannya berinisial MHD (9), bocah kelas 2 sekolah dasar negeri (SDN) yang berada di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), tewas akibat dikeroyok oleh kakak kelasnya. (Kompas.com, 20/05/2023) Miris, mengapa perilaku anak makin sadis? Anak-anak yang seharusnya bermain bareng, ceria, saling mengasihi, saling membantu satu sama lain, kini ad...

Telur Mahal, Bikin Kesal

Gambar
🖤Admin AMK OPINI Kenaikan harga telur bukanlah hal yang baru. Kenaikan itu terjadi karena meningkatnya permintaan masyarakat. Masyarakat menganggap hal itu sebagai satu hal yang wajar. Meskipun mereka terpaksa mengurangi konsumsi telur, karenanya. Oleh Mariyah Zawawi Member AMK MKM, OPINI _Siapa yang tidak suka telur? Telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang mudah didapat dan terjangkau harganya. Telur juga dapat diolah menjadi berbagai macam menu. Mulai dari telur ceplok, telur dadar, semur, balado, dan sebagainya.  Di samping itu, telur juga banyak dipakai sebagai komponen pembuatan kue. Kue kering seperti lidah kucing, _kastengel,_ dan kue semprit, membutuhkan banyak telur sebagai bahannya. Demikian pula dengan cake dan bolu gulung.  Sayangnya, dalam beberapa bulan terakhir, harga telur terus merangkak naik. Hingga akhir bulan Mei ini, harganya menembus angka di atas Rp30.000 per kilogramnya. Data dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kemend...

📢🔥 GABUNG AMK, TEBAR MANFAAT UNTUK DUNIA DAN AKHIRAT🔥📢

بسم الله الرحمن الرحيم  السلام عليكم ورحمة الله وبركاته Sahabat Literasi, tak terasa sudah 8 tahun AMK berdiri dengan founder sekaligus mentor yaitu Mpu Apu Indragiry. Bahkan sejak 2015 hingga hari ini member AMK hampir mendekati seribu orang yang tersebar mulai dari Sabang sampai Merauke.  Karya-karya member AMK pun sudah banyak yang tayang di berbagai media baik media on-line, blog, maupun offline. Terlebih lagi tak sedikit yang sudah melahirkan karya baik berupa buku solo maupun antologi. Karya-karya tersebut berupa novel, kumpulan opini, kumpulan puisi, kumpulan cerpen, dan story telling.  Itu semua membuktikan bahwa setapak demi setapak cita-cita sang founder untuk mencetak sejuta penulis dengan izin Allah akan terwujud. Oleh karena itu sobat, yuk ajak teman-teman, saudara, kerabat, dan handai taulan untuk bergabung dengan AMK ini. Mari kita bahu-membahu untuk ikut mewujudkan cita-cita Mpu Apu Indragiry. Caranya amat mudah, ketik:   JOINAMK_nama_domisili_ikhwan/...

Tolak Konser Coldplay, Kental LGBT?

Gambar
  🖤Admin MKM Penolakan konser Coldplay makin menghebat dan viral di media sosial khususnya Twitter. Pasalnya, isu Coldplay mendukung kampanye Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) makin santer. Dalam salah satu postingan, vokalis Coldplay Chris Martin disebut sebagai sekutu bagi komunitas LGBT. OPINI Oleh Nur Fitriyah Asri Penulis Ideologis Bela Islam Akademi Menulis Kreatif MKM, OPINI_ Band Coldplay internasional asal Inggris akan manggung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, pada 15  November 2023. Coldplay disambut antusiasme luar biasa oleh masyarakat. Harga tiket yang fantastis dari Rp800 ribu-Rp11 juta sudah ludes terjual dalam dua hari. Hadirnya Coldplay memunculkan pro-kontra di masyarakat. Benarkah konser Coldplay mendatangkan keuntungan atau justru banyak mudaratnya? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menperekraf), Sandiaga Uno, menyambut baik dan membeberkan pentingnya konser Copdplay yang akan berdampak positif untuk pertumbuhan ekonomi...

Pengajian Bukanlah Hal Baru, Mengapa Harus Dinyinyirin?

Gambar
  OPINI Oleh Siti Mukaromah (Aktivis Dakwah)  MKM, OPINI _Mendadak viral di dunia maya aktivitas ibu-ibu pengajian dipertanyakan bahkan menjadi keheranan. Entah apa yang ada dalam pikiran seorang ibu pejabat, terlebih sebagai ketua petinggi di negeri ini, mengeluarkan pernyataan kontroversial kepada ibu-ibu yang biasa pergi ke pengajian.  Dikutip dari republika.co.id. (22/2/2023) Megawati mengaku keheranan dengan ibu-ibu yang sering datang pengajian. Akibat pernyataannya, beliau akhirnya dilaporkan ke Komnas perempuan. Ketua Dewan Pembina BPIP, Prof. HC. Dr. HC. Megawati Soekarnoputri dilaporkan ke Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap perempuan (Komnas perempuan) oleh koalisi Pegiat HAM Yogyakarta. Pelaporan tersebut menyusul pidato Megawati yang membahas masalah stunting. Salah satu penyebabnya karena ibu-ibu sibuk pergi ke pengajian. Kordinator Koalisi Pegiat HAM Yogyakarta, Tri Wahyu mengatakan, laporan itu disampaikan atas pernyataan Megawati bahwa ibu-ibu yang leb...

Ketika Perdagangan Orang Kian Marak

Gambar
  OPINI Oleh Nurul Bariyah (Ibu Rumah Tangga dan Member AMK)  MKM, OPINI_  dari Antara news.com (11/02/2023) Menteri luar negeri RI, Retno Marsudi memimpin pertemuan Bali process di Adelaide Australia. Dalam acara itu beliau menegaskan tentang perlunya upaya pemberantasan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Mengacu pada data komisioner tinggi perserikatan bangsa-bangsa untuk pengungsi (UNHCR) memperkirakan 10,9 juta orang di Asia Pasifik terancam terusir tahun. Hal tersebut akibat dari berbagai konflik. Di antaranya perubahan iklim dan kesulitan ekonomi. Pelaku kejahatan tindak pidana perdagangan orang makin canggih dan sulit teridentifikasi. Mereka dibantu dengan teknologi yang mendukung aksinya. Oleh karena itu, Bali process harus mampu beradaptasi terhadap tantangan yang makin berkembang dengan memperkuat upaya pencegahan TPPO dan memerangi penyalahgunaan teknologi. Bareskim Polri menangkap dua tersangka TTPO yang melibatkan jaringan Internasional Indonesia-Kamboja...

Aksi Pembakaran Al-Qur'an, Akibat Pemikiran Sekuler Liberal

Gambar
  OPINI Oleh Siti Mukaromah Aktivis Dakwah  MKM, OPINI_ Aksi pembakaran kitab suci Al-Qur'an kembali terjadi. Tindakan itu menunjukkan kebencian kepada Islam sekaligus  menyuarakan kebebasan berbicara. Sebelumnya, pada 2019 aksi Paludan membakar Al-Qur'an dibungkus daging babi. Dikutip dari suaramerdeka.com (25/1/2023), aksi pembakaran Al-Qur'an di Swedia menjadi viral. Aksi pembakaran Al-Qur'an di Swedia mendapat kecaman dari banyak pihak. Hal tersebut merupakan  penolakan terhadap bergabungnya Swedia dengan aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) yang memanas. Pada demonstrasi Sabtu (21/1/2023) lalu, seorang politisi antiimigran bernama Rasmus Paludan membakar salinan Al-Qur'an di dekat Kedutaan Besar Turki di Kota Stockholm. Paludan merupakan pemimpin di partai Stram Kurs (garis keras) sayap kanan Denmark. Aksi pembakaran Al-Qur'an yang terjadi di Swedia dan meningkatnya dan menguatkan tanda kebencian pada ajaran Islam di dunia. Propaganda _war on terr...

Ada Apa di Balik Tugas Spionase Aparatur Sipil Negara?

Gambar
  OPINI Oleh Ummu Farizahrie Pegiat Literasi dan Dakwah MKM, OPINI _Indonesia adalah negeri dengan mayoritas kaum muslim. Namun, kini umat Islam di negeri ini masih dalam keadaan mudah dipecah belah dan terprovokasi, terutama terhadap isu terorisme dan radikalisme. Mirisnya, dua isu tersebut diembuskan oleh penguasa negeri muslim sendiri sehingga menimbulkan kecurigaan dan ketakutan di kalangan orang-orang mukmin. Ustaz Felix Siauw pernah berkata di dalam salah satu podcast milik seorang Youtuber terkenal bahwa beliau tidak khawatir terhadap konflik antaragama, tetapi justru dia mengkhawatirkan konflik di tubuh umat Islam sendiri. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Kesbangpol Kabupaten Kotawaringin Barat, Edie Faganti, pada Kamis (5/01) yang akan menerapkan salah satu program kegiatan Badan Kesbangpol pada 2023 yaitu Peningkatan Kapasitas Aparatur Pusat dan Daerah di Bidang Intelijen dan Kewaspadaan Dini. Lebih lanjut dia mengatakan hal ini dilakukan dengan tujuan mengawal setiap...

Agen Israel Sasar Warga Palestina di Malaysia

Gambar
  OPINI Oleh Uqie Nai Member AMK4 MKM, OPINI _Seorang programmer komputer asal Palestina menjadi target penculikan agen intelijen Mossad Israel (28/09/2022) yang ada di Malaysia. New Straits Times menyebutkan bahwa programmer komputer yang diculik adalah orang yang telah lama tinggal di Kuala Lumpur, Malaysia. Korban diculik sesaat sebelum masuk ke dalam kendaraan yang diparkir dekat Jalan Yap Kwan Seng setelah makan malam di mal terdekat.  Selanjutnya, warga Palestina itu dibawa para penculik ke sebuah pondok di pinggiran ibu kota. Di sana korban diikat ke kursi dan dipukuli penculik yang diketahui warga Malaysia. Tak lama berselang, korban diinterogasi melalui panggilan video oleh dua orang yang diyakini warga Israel. Dua orang dalam video tersebut menanyakan tentang hal-hal yang berkaitan dengan organisasi politik Palestina, Hamas, dan sayap bersenjatanya, Brigade Qassam. (cnbcindonesia.com, 19/10/2022) Israel Tak Membiarkan Warga Palestina Tenang Apa yang dilakukan agen lo...

Seruan Pemenuhan Gizi Keluarga di Tengah Ancaman Kemiskinan, Mungkinkah?

Gambar
  OPINI Oleh Nur Syamsiah Tahir (Praktisi Pendidikan dan Pegiat Literasi AMK) Bagaikan anak ayam mati di lumbung padi MKM, OPINI _Kembali, peribahasa ini menjadi gambaran kondisi masyarakat Indonesia. Tak bisa dimungkiri, negeri kepulauan dengan SDA melimpah ruah baik yang dihasilkan dari sektor pertanian, perkebunan, hutan, tambang, laut, sungai, dan danau. Namun sayang sungguh sayang, masyarakatnya jauh dari kriteria makmur dan sejahtera. Bahkan, dari hari ke hari rakyat di negeri ini terus diimpit kemiskinan.  Diawali dengan dampak pandemi Covid-19, tidak stabilnya harga kebutuhan pokok, naiknya TDL per tiga bulan, naiknya harga BBM, PHK massal, dan bencana alam di mana-mana menambah pelik problematika yang dihadapi masyarakat di negeri ini. Alhasil kemiskinan tetaplah menjadi problem utama negeri kepulauan ini. Di sisi lain, muncul seruan untuk memenuhi gizi keluarga masing-masing. Sebagaimana dikutip republika.co.id (16/10/2022), Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan...

Framing Sepihak Menyudutkan Dakwah Khilafah

Gambar
  OPINI Oleh Siti Mukaromah (Aktivis Dakwah)  MKM, OPINI_ Propoganda jahat di sistem kapitalis sekuler menjelang pemilu menandakan kebebasan berekspresi dan berpendapat dalam keadaan darurat represif. Narasi radikal, radikul, teroris, ekstremis, kelompok intoleran, antikebinekaan, dan anti-Pancasila bak sinetron yang disuguhkan kepada masyarakat. Tak akan berujung, agar Islam jauh dari syariat Allah. Dikutip dari news.detik.com (26/10/2022), terungkap wanita berpistol ynag mencoba menerobos istana adalah pendukung HTI. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), dalam keterangan tertulisnya mengatakan, "Kami BNPT sesuai tugas pokok dan fungsinya sedang melakukan koordinasi intensif dengan aparat penegak hukum untuk memastikan apakah pelaku bagian dari jaringan terorisme atau pelaku tunggal (lone wolf)," kata Direktur Pencegahan BNPT Ahmad Nurwakhid.  Nurwakhid mengatakan bahwa wanita tersebut berinisial SE. Dari hasil penelusuran sementara BNPT, wanita itu memiliki pe...

Stigmatisasi Ajaran Islam dan Khilafah Oleh Negara Selalu Berulang

Gambar
  OPINI Oleh Nurul Bariyah Ibu Rumah Tangga Dan Member AMK MKM, OPINI_ Pemerintah tak pernah berhenti memberikan stigmatisasi Islam dan khilafah sebagai ajaran radikal dan penyebab teroris. Seperti kejadian baru-baru ini, dari twitter.com akun @geloraco, "Perempuan todongkan pistol ke Paspampres". BNPT: Anggota HTI. Sementara tujuan dan siapa perempuan itu, apakah sudah diketahui? Mengapa langsung mengarah dan menuduh pada ormas tertentu? Bagaimana BNPT(Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) begitu yakin atas tuduhannya itu? Kemudian dari kompas.com (17/10/2022), mengabarkan guru SD (S) di Sampang, ditangkap densus 88. Menurut Surati, Kepala Sekolah, beliau mengaku terkejut mendengar kabar bahwa S ditangkap oleh Densus 88. Menurutnya, S yang mengajar sejak 2017 tersebut tidak pernah menunjukkan gejala aneh. Sikap dan bicaranya baik, sepertinya mustahil jika ada kaitannya dengan terorisme. Hal ini membuat keraguan besar. Benarkah apakah yang mereka telah lakukan sehingga dit...

Siaran Televisi Mau Dibawa ke Arah Mana?

Gambar
   OPINI Oleh Dewi Kusuma (Pemerhati Umat) MKM, OPINI_ Dikutip dari kompas.com, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan akan menghentikan siaran TV analog pada April 2022. Johnny G Plate juga menyatakan, rencananya ada 3 tahap ASO yakni tahap 1 sekitar 30 April 2022, tahap 2 sekitar 25 Agustus 2022, dan tahap 3 sekitar 2 November 2022. Selain itu, Juru Bicara Kominfo Dedy Permadi menyampaikan, dengan peralihan siaran TV analog ke siaran digital akan memperoleh yang lebih bagus. Masyarakat bisa melihat siaran TV yang jangkauannya lebih baik dan stabil. "Bisa menikmati siaran televisi resolusi dan kualitas siaran yang lebih bagus dan nyaman. Selain itu juga menghasilkan suara yang jernih," ujar Dedy saat dihubungi Kompas.com, Selasa (10/8/2021). Kebijakan ini tentunya akan menimbulkan permasalahan baru. Masyarakat harus menyediakan peralatan yang baru agar bisa menonton siaran TV tersebut. Hal tersebut tentu juga menambah pengeluaran belanja yang baru. Se...

Keindahan Islam dalam Menjaga Lansia

Gambar
  OPINI Oleh Ummu Hafida Ayya Rasul saw. bersabda: "Sesungguhnya termasuk dalam pengagungan terhadap Allah Swt. adalah memuliakan orang-orang lanjut usia yang muslim." (HR. Abu Dawud) MKM, OPINI_ Hadis di atas mengajarkan kita untuk memuliakan para lansia. Artinya, ketika kita memuliakan orang-orang ini tentu tidak hanya sekadar menghormati dan mendahulukan kepentingannya. Lebih dari itu, kita juga harus bisa memberikan perlindungan, penjagaan, dan bantuan terhadap lansia dalam rangka meringankan beban mereka. Banyak cara dilakukan untuk memberikan perlindungan maupun penjagaan kepada lansia. Salah satunya seperti yang dilakukan di Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah yang akan membentuk kelompok relawan penjaga janda. Relawan ini diberi tugas untuk melindungi para janda usia lanjut terutama yang kurang mampu dan hidup sebatang kara. Rencana tersebut disampaikan oleh Camat Sumpiuh Ahmad Suryanto. Beliau menceritakan latar belakang digagasnya ide pembentukan rela...